Analisa dan Desain Elemen Struktur Bangunan Bertingkat dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah dan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (Studi Literatur)

Simatupang, Agus (2024) Analisa dan Desain Elemen Struktur Bangunan Bertingkat dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah dan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (Studi Literatur). Other thesis, Universitas Katolik Santo Thomas.

[thumbnail of Cover Simatupang, Agus] Text (Cover Simatupang, Agus)
Cover Simatupang, Agus.pdf - Draft Version

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text Simatupang, Agus] Text (Full Text Simatupang, Agus)
Full Text Simatupang, Agus.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2035.

Download (16MB)

Abstract

Pemilihan sitem pemikul gaya seismik merupakan salah satu tahap yang sangat penting dalam perencanaan Bangunan Gedung. Gedung yang dianalisis adalah bank Papua yang terletak di sentani. Namun dalam penelitian ini Struktur gedung dimodifikasi sedemikian rupa agar struktur masuk kedalam KDS C sehingga diperkenankan menggunakan sistem pemikul gaya seismik SRPMM dan SRPMK. Lokasi yang dipilih adalah Makasar dan jenis tanah masuk dalam keles situs SD (Tanah sedang).
Perencanaan beban gempa menggunakan metode Respons Spectrum sesuai dengan SNI 03-1726-2019. Parameter SS dan S1 diambil dari wabsite Puskim 2021. Jumlah ragam pada Analisa SRPMM dan SRPMK diambil 40 mode dan telah memenuhi persyaratan dimana partisipasi masa yang disyaratkan dalam SNI 03-1726-2019 lebih dari 90%. Simpangan antar lantai yang terjadi dibawah sampangan antar tingkat izin. Struktur memiliki ketidakberaturan Horizontal H1a H1b dan H5. Struktur memiliki ketidakberaturan vertikal V4. Gaya desain diafragma pada analisa SRPMM dan SRPMK ditingkatkan sebesar 25%.
Desain elemen struktur mengacu pada SNI 03-2847-2019 dimana elemen struktur yang di desain adalah balok dan kolom. Desain Elemen Balok SRPMM memenuhi persyaratan, didapat tumpuan atas 7D16, tumpuan bawah 4D16, lapangan atas 4D16,
lapangan bawah 6D16, tulangan tengah 4D10, sengkang tumpuan 2D13-120 mm, dan sengkang lapangan 2D13-180 mm. Desain balok SRPMK didapat konfigurasi tulangan tumpuan atas 6D16, tumpuan bawah 4D16, lapangan atas 4D16, lapangan bawah 6D16,
tulangan tengah 2D10, sengkang tumpuan 2D10-100 mm, dan sengkang lapangan 2D13-180 mm.
Desain elemen kolom dibuat dengan bantuan program sp-Column, dengan output berupa diagram intraksi P-M kolom. Kapasitas Kolom SRPMM dan SRPMK telah memenuhi syarat kekuatan dimana rasio (Mu/ ɸMn) ≤ 1. Kofigurasi tulangan kolom SRPMM adalah; tulangan lentur 16D16, sengkang tumpuan 3D13-100 mm, dan sengkang lapangan 2D13-120 mm. Kofigurasi tulangan kolom SRPMK adalah; tulangan lentur 16D16, sengkang tumpuan 3D13-90 mm, sengkang lapangan 2D13-90 mm. Untuk desain kolom SRPMK rasio kapasitas kolom adalah 0,58 masih bisa di optimalkan. Namun dalam Pendetailan didapat pada kolom SRPMK maupun SRPMM telah mendekati batas ρmin = 1%. Didapat rasio tulangan kolom SRPMM dan SRPMK adalah 1,060%.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Beban Gempa,SRPMM,SRPMK
Subjects: 600 Technology (Applied science) > 690 Construction of buildings
Divisions: Fakultas Teknik > S1-Teknik Sipil
Depositing User: Fitcroy Modestus Rumahorbo,S.S.I
Date Deposited: 14 Oct 2025 03:31
Last Modified: 11 Nov 2025 06:49
URI: https://eprints.ust.ac.id/id/eprint/87

Actions (login required)

View Item
View Item